katalog elektronik rumah tangga  fashion  handphone and tablet  jam tangan dan perhiasan  kamera  kesehatan dan kecantikan  komputer dan laptop  mainan dan bayi  olahraga dan outdoor  otomotif dan hobi  elektronik peralatan rumah tangga  tas dan koper

Monday, December 19, 2011

8 Tanaman Rumah

Fungsi tanaman bukan sekedar memenuhi unsur keindahan. Lebih dari itu, tanaman juga bermanfaat untuk kebersihan lingkungan.
Penerapannya juga tak sulit, karena tidak harus memenuhi syarat lahan yang sangat luas. Dalam media pot untuk lahan mungil, fungsi ini pun bisa terpenuhi. Nah, bila Anda masih kebingungan menanam jenis tanaman yang tepat di sekitar rumah, berikut ini referensi delapan jenis tanaman untuk Anda dilihat dari sisi manfaatnya:
Penyerap polutan
Untuk tanaman yang Anda butuhkan untuk menyerap polutan, Anda bisa menanam Sanseviera, Philodendron, Ivy, Chrysanthemum, Paku Boston, Sinti Belanda, dan Beringin.
Peredam bunyi
Untuk meredam bising, Anda bisa memanfaatkan tanaman peredam bunyi seperti Bambu Jepang atau Dolar (Ficus pumila). Tanaman jenis ini cocok sebagai penghias pagar atau di halaman dan teras.


http://edratna.wordpress.com

Pewangi
Tanaman pewangi bisa Anda dapatkan dari Kaca Piring, Sedap Malam, Kua Hua (Osmanthus fragrans), dan Cestrum.
Rempah
Untuk tanaman rempah, Anda bisa menanam kunyit, kencur, lengkuas, kayu manis, atau lada.
Peneduh
Sebagai fungsi utama, tanaman peneduh Anda bisa dapatkan dari pohon Kersen, Buni, Janda Merana, atau Trembesi. Selain kokoh menjaga tanah, tanaman ini menjadi penyejuk dari panasnya matahari dan cuaca.
Pengusir serangga
Untuk mengusir serangga, Anda bisa menanam Sereh, Lavender, Ketimun, Geranium, atau Chrysantemum.
Tanaman hias
Sebagai hiasan, Anda bisa menanam beberapa pohon populer seperti Kaktus, Sirih Belanda, Aglonema, Mawar, dan Sedap Malam.
Kebun sayur
Jenis ini lebih bermanfaat lagi. Selain lebih asri, Anda pun bisa memanfaatkan tanaman ini untuk dikonsumsi langsung untuk kebutuhan sehari-hari seperti sawi, cabe, brokoli, kangkung, bayam, atau tomat.

Sunday, December 18, 2011

Tirai Jendela

Jendela menjadi salah satu bagian menarik untuk membuat rumah selalu tampil cantik. Dengan penutup jendela, maka akan ada "jaminan" privasi bagi area di dalam rumah.

Dulu, penutup jendela masih sederhana dengan alakadarnya ditutupi kain. Semakin modern, kain bergeser menjadi gorden dengan corak dan tampilan aneka rupa.

Memang, saat ini semakin banyak pilihan penutup jendela lebih modern, seperti horizontal blind, Roller blind, Roman blind, dan Vertical blind.


Tirai Penutup horizontal

Horizontal blind
Tirai horisontal ini merupakan penutup jendela yang kini sangat populer. Biasanya, jenis ini ideal dipakai untuk jendela berbentuk kurus dan tinggi.

Terbuat dari potongan material, bentuknya tipis menyerupai sirip yang disusun berjajar secara horisontal. Materialnya bisa dari kayu, alumunium, atau kain.

Setiap potongannya dihubungkan dengan tali pengatur yang terhubung dengan housing atau rumah dari blind tersebut. Bukaan siripnya juga bisa disesuaikan untuk mengatur banyaknya sinar matahari, sekaligus juga mengarahkan cahaya alami itu ke dalam ruangan.

Roller blind
Roller blind atau tirai gulung adalah salah satu jenis tirai yang mudah pemakaiannya. Tirai ini umumnya berbentuk lembaran yang dilengkapi sebuah alat penggulung pada bagian atasnya.
Penggulung bisa menempel di dinding bagian atas atau di langit-langit. Alat penggulung umumnya memiliki sebuah pipa di bagian dalamnya, yang berfungsi untuk menggulung tirai agar tampak rapi saat digunakan.


Roman blind
Roman blind atau tirai lipat banyak digemari di rumah-rumah bergaya modern karena umumnya memiliki jendela kurus dan panjang. Jendela dengan tirai ini mensyaratkan tidak lebih lebar dari 1,25 meter. Lebih dari ukuran tersebut, tirai lipat akan cenderung melengkung dan berkerut.

Tirai lipat juga banyak diterapkan untuk rumah mungil, terutama untuk memperoleh tatanan interior yang harmonis dan indah dari rumah berukuran terbatas. Meski berukuran kecil, tirai lipat banyak pilihan warna, corak, serta bahan materialnya.


Vertical blind
Vertical blind atau tirai vertikal adalah kebalikan dari tirai horisontal. Tirai ini punya ciri khas berbentuk susunan sirip yang menggantung dengan sisi panjang jatuh vertikal ke bawah. Tirai ini dioperasikan dengan cara digeser ke samping. Sistem penggeserannya biasanya menggunakan rantai yang ditarik hingga terbuka dan tertutup. Atau, bisa juga menggunakan tongkat yang tergantung pada rumah tirai di bagian atas.